Untuk mencapai tujuan sebuah bisnis, di butuhkan kesabaran, konsistensi, dan juga perencanaan manajemen strategis yang matang. Tanpa ketiga hal tersebut, mustahil seorang pebisnis dapat membangun perusahaan dengan kinerja yang efisien dan efektif. Maka, untuk mewujudkannya, seorang pebisnis atau perusahaan perlu menerapkan untuk dapat mewujudkan tujuan bisnis yang telah di tetapkan.
Melalui strategic management, kemudian para pelaku bisnis atau perusahaan dapat mengetahui apakah setiap keputusan yang di ambil sudah sesuai dengan visi dan misinya. Karena mampu berperan penting dalam bisnis, terutama dalam meningkatkan kekuatan bisnis dan melipatgandakan keuntungan, pengetahuan terkait manajemen strategis penting untuk dimiliki.
Di sisi lain, apa sebenarnya yang di maksud dengan manajemen strategis ini? Juga, apa tujuan, fungsi, manfaat, dan prosesnya? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Anda bisa menyimak penjelasan berikut ini.
Pengertian Manajemen Strategis
Banyak ahli di bidang manajemen menjelaskan istilah manajemen strategis dengan berbagai definisi. Menurut Nicholas S. Majluk & Arnoldo C. Hax, kemudian pengertian manajemen strategis adalah suatu cara untuk memandu suatu perusahaan dalam mencapai sejumlah sasaran. Sasaran tersebut dapat berupa nilai dan tanggung jawab perusahaan atau korporasi, sistem administrasi yang berkaitan dengan pembuatan langkah atau keputusan operasional dan strategis pada sejumlah tingkatan hirarki, hingga kemampuan manajerial.
Jadi, secara umum pengertian manajemen stratejik adalah serangkaian tindakan dan keputusan mendasar yang dibuat oleh manajemen puncak dan di terapkan oleh seluruh anggota dalam suatu organisasi. Tujuannya adalah untuk mencapai dan mewujudkan visi dan misi perusahaan.
Baik manajemen tertinggi, level manajemen lainnya, maupun divisi operasional memiliki peran dan tugas masing-masing dalam menjalankan manajemen strategis. Di sisi lain, seluruh komponen dalam perusahaan wajib ikut serta dalam mempersiapkan, mengendalikan, dan melaksanakan keputusan yang telah di sepakati. Dengan begitu, tujuan yang ingin di capai akhirnya bisa tercapai.
Tujuan Managemen Strategis
Manajemen strategis memiliki berbagai tujuan yang membuatnya kemudian perlu untuk melakukannya. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah 7 tujuan.
- Memberikan arah jangka panjang dari tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan.
- Membantu perusahaan untuk beradaptasi.
- Menjadikan kinerja perusahaan lebih efektif dan efisien.
- Menerapkan dan mengevaluasi strategi dan keputusan yang disepakati secara lebih efisien dan efektif.
- Merumuskan strategi baru untuk menyesuaikan perkembangan dengan lingkungan eksternal.
- Membantu proses penelaahan kekuatan dan kelemahan, serta melihat peluang dan ancaman dari bisnis perusahaan.
- Membantu proses inovasi barang atau jasa agar selalu disukai konsumen.
Fungsi Manajemen Strategis
Di sisi lain, manajemen strategis juga memiliki fungsi yang penting untuk dipahami. Berikut adalah 5 fungsi manajemen strategis yang dapat kemudian memberikan pengaruh besar bagi perkembangan suatu perusahaan.
1. Mengusung Visi Misi Perusahaan
Setiap perusahaan pasti memiliki visi dan misi yang menjadi pedoman dan intisari dari keberadaan usahanya. Melalui manajemen strategis, visi dan misi tidak hanya menjadi pajangan bagi perusahaan. Bahkan, perusahaan dapat merumuskan tindakan dan kegiatan yang harus di laksanakan dan dijalankan guna mencapai visi dan misi.
2. Membantu Perusahaan dalam Mengidentifikasi Pasar Produk
Persaingan dan persaingan dalam dunia bisnis umumnya kemudia sangat ketat. Kemudian, perusahaan harus memiliki produk yang mampu bersaing di pasar dengan kuat.
Dengan menggunakan manajemen strategis, perusahaan mampu mengidentifikasi dan mengenali peluang baru kemudian untuk dimanfaatkan di pasarnya. Tidak hanya itu, di sisi lain perusahaan juga dapat menggunakan manajemen sebagai bahan evaluasi terhadap pasar dan produk yang telah di milikinya.
3. Memberi Fokus dalam Aktivitas Brand Storming Manajemen Strategis
Setiap perusahaan pasti memiliki brand positioning yang berbeda begitu di mata konsumennya. Pemanfaatan manajemen strategis mampu membantu perusahaan dalam mempertahankan, karenanya memperkuat posisi mereknya di masyarakat. Hal ini kemduian dapat tercapai karena setiap strategi yang di gunakan selaras dengan posisi atau citra merek perusahaan.
4. Menjaga Keteraturan Bisnis dengan Manajemen Strategis
Tidak hanya itu, fungsi lainnya adalah mampu menetapkan pandangan dan tujuan jika setiap divisi dalam perusahaan mampu bersinergi dan menjalankannya kemudian dengan baik. Setiap proses pengambilan keputusan akan di lakukan dengan menentukan pandangan masing-masing divisi. Di samping itu, seluruh divisi akan dapat bekerja sama dengan lebih baik guna mencapai target dan tujuan perusahaan.
5. Menjadi Panduan Aktifitas Manajemen Strategis
Fungsi terakhir dari manajemen strategis adalah mengarahkan kemampuan perusahaan untuk kemudian menjalankan aktivitas bisnis secara ideal. Tanpa manajemen ini, perusahaan akan kesulitan merencanakan pengembangan usahanya. Selain itu, kemudian hal ini juga mampu membantu perusahaan dalam memperbaiki dan mencari solusi atas masalah atau kesalahan yang dapat berdampak fatal.
Manfaat Manajemen Strategis
Dalam penerapannya, tentu mampu memberikan banyak manfaat. Kemudian, penerapan manajemen ini misalnya mampu memaksimalkan keuntungan yang bisa di peroleh perusahaan, dan terus meningkatkannya di periode berikutnya.
Selain itu, jangan pernah merasa di batasi alhasil oleh keuntungan yang bisa di hasilkan oleh sebuah bisnis. Jika pada periode ini perusahaan mampu meraih laba 100 persen, kemudian pada periode berikutnya tetapkan target laba yang lebih besar lagi. Tentunya alhasil hal ini hanya dapat di wujudkan melalui strategi yang terencana dan di jalankan dengan baik.
Manfaat lain dari manajemen strategis adalah mengurangi risiko, meningkatkan kapabilitas atau keunggulan kompetitif, kemudian memberikan tujuan dan sasaran yang jelas, serta mengoptimalkan semua sumber daya yang begitu tersedia. Dengan berbagai manfaat yang sangat penting tersebut, kemudian tentunya menjadi salah satu aspek penting yang harus di miliki oleh suatu perusahaan.
Sistem bisnis yang efektif dan efisien dapat memberikan banyak dampak positif bagi kemudian keberlangsungan suatu perusahaan. Tidak hanya menjamin kinerja bisnis berjalan lancar dan mencapai tujuan yang telah di tetapkan, perusahaan kemudian juga mampu meningkatkan keuntungan yang di perolehnya.
Nah, kemudian hal tersebut hanya bisa di dapatkan ketika seorang pelaku bisnis atau perusahaan telah menguasai dan mengembangkan yang tepat sehingga kekuatan bisnisnya mampu meroket dan cukup untuk memenangkan persaingan yang semakin ketat di industrinya.