Oktober 6

0 comments

Cara Ampuh Mencegah Kerugian Besar Dengan Melakukan Internal Audit

Sebagai pelaku bisnis, Anda pasti tidak ingin mengalami kerugian besar bukan? Pastinya, semua orang tidak ingin merugi, apalagi orang yang sudah mempunyai usaha yang berkembang. Hal tersebut sangat bisa dicegah salah satunya dengan melakukan Internal Audit. Dari pengalaman kami dilapangan banyak hal yang bisa dilakukan dalam melakukan Audit internal. Oleh karena itu, kami mencoba merangkum beberapa pengalaman kami dalam artikel Cara Ampuh Mencegah Kerugia Besar Denga Melakukan Internal Audit berikut :

Mengapa harus melakukan Internal Audit? Ya, internal audit sangatlah penting dan diperlukan bagi organisasi yang membutuhkan informasi dari pihak yang independen mengenai berbagai aktivitas organisasi yang berguna untuk pengambilan keputusan yang lebih obyektif dan accountable. Obyektif dalam artian tepat tidak memihak manapun dan apa yang dilihat itu yang disampaikan. Accountable dalam artian sesuai dengan standar yang ada dan bisa dipertanggung jawabkan.

Internal audit dapat mencegah terjadinya fraud (kecurangan) di perusahaan Anda agar perusahaan tidak dirugikan oleh pihak internal perusahaan. Tetapi, audit lebih baik tidak hanya dilakukan ketika terjadi kecurangan, namun juga dilakukan secara rutin agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi di perusahaan Anda.

Dengan adanya audit rutin dengan jadwal yang berbeda-beda, maka menjadikan risiko kecurangan di perusahaan Anda menjadi semakin kecil. Kecurangan bukan hanya terjadi karena niat, tetapi bisa juga terjadi karena ada kesempatan. Oleh karena itu, persempit kesempatan untuk melakukan kecurangan dengan melakukan audit.

Internal Audit merupakan suatu fungsi penilaian independen yang dibuat dalam suatu organisasi dengan tujuan menguji dan mengevaluasi berbagai kegiatan yang dilaksanakan organisasi. Tujuan audit internal adalah untuk membantu manajemen organisasi dalam memberikan pertanggungjawaban yang efektif.

BACA JUGA:  Belajar Bisnis Mulai Dari Nol

Tujuan Dari Internal Audit

Tujuan dari Internal Audit adalah memberikan pelayanan kepada organisasi, dalam rangka membantu semua anggota organisasi tersebut. Bantuan yang diberikan sebagai tujuan akhir adalah agar semua anggota organisasi dapat melaksanakan tanggung jawab yang dibebankan kepadanya secara efektif, atau lebih jauh lagi mencapai efektivitas optimal.

Selain itu, membantu manajemen dalam mencari kemungkinan yang terbaik (best possible) dalam penggunaan modal secara efektif dan efisien, termasuk peningkatan efektifitas pengendalian dalam batas-batas biaya yang wajar.

Semua bantuan pemeriksaan intern tersebut diberikan melalui analisis-analisis, penilaian-penilaian, saran-saran, bimbingan dan informasi mengenai aktivitas yang diperiksanya. Setiap pimpinan organisasi, terutama Top Manajemen, tentu membutuhkan informasi guna mengetahui dan mengendalikan kinerja organisasi. Informasi tersebut biasanya disajikan / disediakan oleh pihak yg melaksanakan aktivitas sebagai bentuk laporan pertanggung-jawaban.

Laporan yang disajikan oleh orang atau pihak yg melaksanakan pekerjaannya, maka laporan tersebut bisa saja dibuat bagus atau direkayasa demi menjaga nama baik pihak yg membuat laporan tersebut, yakni pelaksana pekerjaan itu sendiri. Jika pimpinan mengambil keputusan hanya mendasarkan informasi dari pihak yang tidak independen tersebut, maka keputusannya bisa tidak tepat atau salah. Hal ini berbeda jika laporan dibuat oleh Internal Auditor.

Syaratnya adalah  posisi Internal Auditor harus independen, tidak di bawah pengaruh pihak operasional. Di samping itu juga dituntut untuk profesional, dalam arti bertindak obyektif berdasarkan data / fakta dan dia harus memahami proses / pekerjaan / operasi yg sedang di audit.

Selain untuk mendapatkan informasi dari pihak yg independen, internal auditor juga berfungsi untuk mengendalikan jalannya organisasi. Kenapa? Karena bertugas mengevaluasi kinerja pihak yg diaudit guna mengetahui kemungkinan terjadinya penyimpangan, baik penyimpangan yg sifatnya kepatuhan / compliance, inefisiensi, kecurangan (fraud), aktivitas / operasi / pekerjaan yg tidak efektif, laporan keuangan yg tidak mencerminkan kondisi sesungguhnya.

BACA JUGA:  5 Tips dan Cara Mengatur Keuangan Bisnis Pasca Pandemi COVID-19

Keuntungan Menerapkan Internal Audit

Dengan demikian adanya internal auditor bisa menghindari resiko terjadinya kerugian karena tidak adanya kontrol dari pihak yg independen. Atau karena pengambilan keputusan yang salah akibat informasi yang tidak obyektif. Dengan adanya internal auditor secara otomatis akan timbul biaya, maka harus dihitung pula Cost Benefit biaya penyelenggaraan internal audit ini. Biaya internal audit harus direncanakan sebaik mungkin dengan tetap mempertimbangkan efektifitasnya.

Sekian artikel yang kita bahas pada artikel kali ini, jadi kesimpulan yang bisa diambil dari pembahasan diatas adalah sangatlah penting dengan adanya internal audit di perusahaan karena sebagai informasi dari pihak independen mengenai berbagai aktifitas yang terjadi diperusahaan. Selain itu audit bisa untuk menghindari resiko terjadinya kerugian karena kurangnya kontrol dari pihak independen.  


Tags

akuntansi, arus kas, audit internal, audit keuangan, audit perusahaan, bayar pajak, biaya, bisnis, bisnis online, bisnis untung, cafe, cara, finance, franchise, grosir, harga, internal audit, jurnal, karyawan, kena pajak, keuangan, keuntungan, kuliner, laba rugi, laporan


You may also like

Tips Efektif Penggunaan Neraca Lajur dalam Bisnis

Tips Efektif Penggunaan Neraca Lajur dalam Bisnis

Strategi Meningkatkan Efektivitas Pengelolaan Jurnal Pembelian

Strategi Meningkatkan Efektivitas Pengelolaan Jurnal Pembelian
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}

You might also like

Top